Selasa, 10 November 2009

Padam



Listrik boleh padam, cucian di kamar mandi boleh menumpuk, agenda boleh berantakan, pakaian boleh belum disetrika, tapi jangan sampe semangat kita redup karenanya. Okelah, silakan PLN disalahkan karena dibilang nggak becus kerjanya, bolehlah Pemda dikritik sana-sini karena terkesan cuek-bebek, nggak masalah kalo masyarakat pada demo dan mogok bayar rekening listrik, biarkan saja, itu hak mereka untuk menilainya. Hanya saja, jangan sampai itu semua kita jadikan alasan untuk mandek berkontribusi positif bagi bangsa ini.

Jangan sampai, waktu kita hilang untuk mencaci sana-sini, jangan sampai usia kita habis untuk kritik ini dan kritik itu, jangan sampai kesempatan yang ada melayang karena kita sibuk mengisinya dengan kesia-siaan. Hayoh, bulatkan tekad, kuatkan semangat, lipatgandakan ikhtiar, perteguh kepasrahan kepadaNya, dan jadikan hidup kita lebih bermakna dengan memanfaatkan sekecil apapun kesempatan yang ada, sesingkat apapun waktu yang tersedia, dan pendek apapun jalan yang terbentang. Karena Rasulullah saja pernah menyuruh kita untuk menanam benih, meski besok kiamat tiba, apalagi kalo sekedar pemadaman listrik!

So, there’s no more reason for us to stop struggling! No more reason for us hangin on the sadness! Keep fight for your life, coz there would’nt be no second chance for us!

Oke. On your mark! Get Set! Go!



Baron, November 2009
Hari (yang katanya) Pahlawan
Reaksi:

1 komentar:

  1. Listrik boleh padam, tapi...
    "api nan tak kunjung padam,,,,,"

    BalasHapus